teknik foto part 5
Teknik lain dalam penggunaan flash. Saya mulai sering menggunakannya utk memotret dalam ruangan. Caranya adalah mengarahkan flash ke langit-langit rumah. Cahaya akan memantul ke bawah , seolah-olah menjadi sumber cahaya baru yg powernya lebih besar daripada cahaya lampu rumah . Ya ! meski sekilas .. dengan power dari flash kita akan mendapatkan cahaya yg cukup utk mengexpose obyek. Artinya : shutter speed bisa lebih tinggi , aperture bisa lebih kecil dan ISO kecil.
Sebelumnya utk memotret dalam ruangan (indoor) , saya mengandalkan lensa dengan bukaan besar (50 mm F1.4) dan setting ISO tinggi ( 800 atau 1600 ). Hasilnya bisa lumayan sih , cuman tidak optimal karena saya tidak bisa menggunakan aperture favorit saya ( F4 ) utk ketajaman hasil . Dan penggunaan ISO tinggi , selain menimbulkan noise yg menganggu juga sering berdampak pada saturasi/kontras dari foto.
F2.0 , 1/30s , ISO 1600 , tanpa bouncing
Flash disetting menghadap langit2 , bisa diletakkan dimana saja dalam ruangan. Sangat flexibel
Dengan Bouncing Flash , F4.0 , 1/250s , ISO 200 . Warnanya sudah natural dan tajam . TOP!
F4.0 , 1/250s , ISO 200
Flash juga bisa dibouncing di arena permainan bola anak-anak. Hasilnya maknyuus..ga kalah sama studio
Flash tinggal diselipin .. dengan Strobis segala kemungkinan dapat kita coba. Kreatifitas adalah kuncinya
selamat mencoba!!
feedback: http://tukangmoto.wordpress.com
Posting Komentar